Peningkatan Ethereum 2.0 adalah salah satu peristiwa yang paling diantisipasi, dan paling banyak diperhatikan di Industri Aset Digital.

Namun, dengan Ethereum yang distaking terkunci, dan harga turun lebih dari 75%, sebagian besar Staker sekarang berada di bawah Posisi mereka.

Transisi dari Mekanisme Konsensus Ethereum saat ini dari Proof-of-Work ke Proof-of-Stake adalah Prestasi Teknis utama.

Dengan Beacon Chain yang beroperasi sejak Desember 2022, banyak Investor Ethereum telah menyetor Koin mereka untuk mengoperasikan Validator.

Setiap Validator perlu men-stake 32 Ethereum dan dapat dioperasikan dengan Staking tunggal, melalui Staking Pool (seperti Lido, Rocket Pool), atau melalui Bursa..

Untuk menjadi Validator, investor harus menyetor 32 Ethereum mereka ke dalam Kontrak 2.0, namun belum ada tanggal Penarikan Koin ini.

Namun demikian, Kontrak Deposit telah melihat aliran masuk Koin yang Konsisten sejak tayangkan pada November 2020.

Total Ethereum yang disetorkan saat ini telah mencapai 12,98M Ethereum, lebih dari 10,9% dari Suplai yang beredar.

Total 8,02 juta Ethereum (62%) disimpan sebelum ATH (All Time High) Pasar November 2021, dan 38% sisanya disimpan setelahnya.

Pada puncak November, total Nilai USD dari Ethereum yang dipertaruhkan mencapai $39,7 Miliar, mewakili 263.918 Validator Jaringan.

Namun setelah ATH, nilai USD dalam kontrak 2.0 turun -$25,65 Miliar.

Terlepas dari Aliran masuk tambahan hampir 5M Ethereum dan menempatkan nilai USD dari Ethereum yang dipertaruhkan 65,2% lebih rendah daripada di ATH.

Dengan harga Ethereum yang jatuh ke level di bawah ATH 2018, telah terjadi Penurunan Signifikan dalam Deposit 2.0.

Sepanjang tahun 2020 dan 2021, adalah umum untuk melihat antara 500 hingga 1.000 Setoran baru sebesar 32 Ethereum perhari.

Saat ini, jumlah Simpanan rata-rata mingguan telah turun menjadi hanya 122 per ari, yang merupakan yang terendah hingga saat ini.

Selain ketakutan dan ketidakpastian di Pasar, alasan lain mungkin adalah tingkat Profitabilitas yang agak buruk yang dialami oleh para Pemangku Kepentingan Ethereum hingga saat ini.

Karena Ethereum belum dapat ditarik, kita dapat menghitung nilai Ethereum pada saat didepositkan (disebut Realized Price).

Kita dapat melihat bahwa Deposit Ethereum dikirim ke dalam Kontrak dengan harga rata-rata $2390.

Dengan harga Spot saat ini di $1,060, ini berarti Staker Ethereum 2.0 rata-rata menahan Kerugian -55%.

Jika kita membandingkan ini dengan Harga Realisasi untuk seluruh Pasokan Ethereum, Pemangku kepentingan 2.0 saat ini menanggung Kerugian 36,5% lebih besar dibandingkan dengan Pasar Ethereum umum.

Terakhir, kita dapat melihat bahwa hampir semua Setoran Ethereum 2.0 yang menghasilkan laba hari ini, dibuat hingga Januari 2021, pada saat Ethereum di bawah $1.000.

Sampai hari ini, hanya 17% dari Ethereum yang disetorkan yang menghasilkan laba, dengan Setoran ini ditunjukkan dengan Warna biru di bawah ini.

Dengan hasil Staking Ethereum 2.0 saat ini di sekitar 4,2%, Penurunan harga Ethereum keseluruhan sebesar 55% di bawah dasar Biaya rata-rata Staker, ini mungkin menjelaskan, sebagian, perlambatan keseluruhan dalam Aktivitas Deposit.

Pengambilan Kunci dari Penelitian ini, adalah pengamatan bahwa Investor yang menggunakan Derivatif Taruhan Likuid seperti Lido, atau token Ethereum 2.0 yang dapat diperdagangkan di Bursa kemungkinan lebih mampu melindungi Resiko penurunan harga ini, dan menyoroti mengapa Permintaan untuk Derivatif Staking yang likuid ini begitu tinggi, di samping kemampuan untuk digunakan sebagai Jaminan dalam Aplikasi DeFi.