Hal ini muncul di situs berita Times of India, yang menyatakan bahwa saat ini India sedang menjadi pemegang kripto terbanyak di dunia, di atas Amerika Serikat dan Eropa, dengan total 100 juta pemilik Kripto berkebangsaan India.

Berita Statistik terkait juga bisa dilihat di: https://triple-a.io/crypto-ownership-india/

Startup kripto di India dikabarkan telah menerima pendanaan 73% lebih besar dalam enam bulan pertama tahun 2021 dibandingkan keseluruhan tahun sebelumnya. 

Data yang dikutip Times of India terlihat masuk akal sebagai angka estimasi, namun terdengar terlalu besar untuk negara India itu sendiri. dan disatu sisi bisa menjadi masuk akal apabila mengingat bahwa ada sekitar 300 juta pemilik kripto di seluruh dunia. namun sayangnya data tersebut tidak termasuk Tiongkok, sehingga diragukan akurasinya.

Situs Trustnodes menilai angka 50 juta lebih pantas, tetapi itupun masih bisa jadi terlalu tinggi. pembahasan oleh situs Trustnodes : https://www.trustnodes.com/2021/10/13/india-tops-100-million-bitcoiners

Namun terlepas dari keakuratan data ini, point pentingnya adalah adanya indikator trend adopsi kripto yang terus bertumbuh dan tidak bisa dihentikan.

Bursa Kripto Bitsz yang diluncurkan di Hyderabad, India merupakan fenomena yang disoroti Mahkamah Agung India saat melawan keputusan bank sentral memblokir aset kripto. ini menunjukkan India memiliki jalur hukum dan adanya komunitas kripto yang tangguh.

Hyderabad kini terus berkembang menjadi pusat kegiatan kripto, sejumlah pengembang India di kota itu memulai proyek kripto global mereka sendiri, terutama di sektor DeFi.