CEO Grayscale, Michael Sonnenshein, mengatakan tengah bersiap untuk Pertarungan Hukum jika Produk ETF Bitcoin Spot Grayscale ditolak oleh Komisi Sekuritas dan Pertukaran Amerika Serikat / U.S. Securities and Exchange Commission (SEC)
Dalam sebuah wawancara dengan Bloomberg, Michael Sonnenshein mengatakan :
“Saya pikir semua Opsi ada di atas meja, menyoroti pentingnya terus mengadvokasi Investor, tanggal keputusan persetujuan atau penolakan Produk Investasi berikutnya adalah 6 Juli 2022, sebelumnya ditunda pada Februari, yang mulai diajukan sejak oktober 2021.
“Tim Grayscale telah mengerahkan seluruh sumber daya perusahaan kami untuk mengubah Grayscale Bitcoin Trust (GBTC), dana andalan kami, menjadi ETF, sangat penting bagi investor untuk mengetahui bahwa kami telah dan akan terus mengadvokasi mereka.”
Grayscale mulai mengumumkan sejak oktober 2021 lalu bahwa mereka akan mengubah Grayscale Bitcoin Trust (GBTC) menjadi ETF.
Dan SEC menunda keputusan untuk menyetujui produk ini pada desember 2021, dengan alasan bahwa diperlukan waktu yang lebih lama untuk mempertimbangkan perubahan yang diusulkan, penundaan berlanjut lagi pada februari 2022.
SEC membuka perubahan yang diusulkan oleh Grayscale untuk umpan balik publik, dan umpan balik yang diterima oleh Regulator menunjukkan bahwa 95% Responden mendukung Konversi tersebut.
“GBTC hari ini dimiliki oleh investor di seluruh 50 negara bagian, dan sebenarnya sekarang ada lebih dari 800.000 akun di Amerika Serikat yang menunggu dengan sabar untuk mengubahnya menjadi ETF,” ujar Michael Sonnenshein.
HARGA BITCOIN SAAT INI :
Tertarik untuk memiliki Bitcoin ? Anda bisa membelinya di Binance, Tokocrypto, dan Indodax, 3 Bursa Kripto yang saat ini paling banyak digunakan oleh Investor / Trader di Indonesia.
Bursa Kripto lainnya silahkan lihat DISINI