John Williams, Presiden dan CEO Federal Reserve Bank of New York, mengatakan bahwa masyarakat Dunia harus bersiap untuk Perubahan mendasar Uang dan Pembayaran.
Ini dikatakan kepada Pejabat Bank Sentral, Akademisi, dan Pemimpin Industri Keuangan dari seluruh Dunia di Workshop Khusus Undangan yang membahas Implementasi Kebijakan Moneter, yang diselenggarakan oleh The Fed New York dan Universitas Columbia.
Bankir Sentral mengabaikan banyak Ruang Aset Digital dengan Pengamatan satu kalimat bahwa tidak semua Kripto didukung oleh aset non-crypto.
Namun Mata Uang Digital Bank Sentral (CBDC) dan Stablecoin didukung oleh aset likuid yang aman memiliki potensi untuk Inovasi.
John Williams tidak merinci kemungkinan dampak Mata Uang Digital di masa depan.
Sebaliknya John Williams justru mengontekstualisasikan perubahan potensial dengan menunjukkan efek dari Pengenalan Perjanjian Overnight Repurchase (ON RRP) pada tahun 2014.
Dengan 2 Triliun US Dollar perjanjian ON RRP dipertahankan, mereka telah secara dramatis mengubah Struktur Neraca The Fed.
ON RRP adalah perjanjian bahwa bank Federal Reserve akan menjual sekuritas ke lembaga keuangan yang memenuhi syarat dan membelinya kembali keesokan harinya dengan tujuan menjaga tingkat dana federal dalam kisaran target.
Destabilisasi Suku Bunga adalah salah satu efek potensial dari pengenalan CBDC.
John Williams menekankan bahwa peran Bank Sentral tetap sama, terlepas dari perubahan teknologi..
“Sebagai Bankir Sentral, sangat penting bagi kami untuk tetap fokus dalam menjalankan tanggung jawab kami, sambil tetap mengikuti perkembangan dunia di sekitar kami” ujar John Williams.
Terkait : Makalah The Fed menemukan Efek Potensial CBDC terhadap Kebijakan Moneter AS
HARGA BITCOIN SAAT INI :
HARGA ETHEREUM SAAT INI :
Tertarik untuk memiliki Bitcoin atau Ethereum ? Anda bisa membelinya di Binance, Tokocrypto, dan Indodax, 3 Bursa Kripto yang saat ini paling banyak digunakan oleh Investor / Trader di Indonesia.
Bursa Kripto lainnya silahkan lihat DISINI