TBD, anak Perusahaan Block Inc yang dipimpin oleh Jack Dorsey, telah mengumumkan Rencana untuk membangun Web terdesentralisasi baru yang berpusat di sekitar Bitcoin.
Proyek baru ini disebut Web5, mewakili upaya sentris Bitcoin terbaru yang akan dilakukan oleh Jack Dorsey sejak mengundurkan diri sebagai CEO Twitter pada November 2021 lalu.
Jika Web3 menggabungkan Teknologi Blockchain dan Tokenisasi untuk mendesentralisasikan Internet, Web5 sedang dibayangkan sebagai Sistem berbasis Identitas yang hanya menggunakan satu Blockchain (Bitcoin).
Web3 berakar pada Teknologi Blockchain dan Platform Smart Contract seperti misalnya Ethereum, Solana, Avalanche, dsb.
Aplikasi terdesentralisasi (dApp) apa pun yang dibangun di atas salah satu Blockchain yang disebutkan di atas, dan yang serupa, secara mendasar adalah Aplikasi Web3.
Salah satu contoh Aplikasi Web3 adalah Aplikasi Play to Earn Axie Infinity misalnya, yang intinya, Web3 bertujuan untuk memonetisasi Pengalaman Web bagi Penggunanya sendiri, bukan untuk Konglomerat Teknologi seperti META (Facebook), Google, dsb. yang memperoleh Pendapatan dengan menjual Ruang Iklan atau secara tidak langsung memaksa Pengguna untuk melihat iklan yang tidak diinginkan.
Sejak awal Jack Dorsey memang sudah melihat jika Web3 tidak berbeda dengan pendahulunya (Web2), terlihat dari salah satu cuitannya di Twitter pada desember tahun lalu, yang mengatakan “Anda tidak memiliki Web3. VC dan LP yang melakukannya. itu tidak akan pernah lepas dari insentif mereka. pada akhirnya adalah entitas terpusat dengan label yang berbeda. ketahui apa yang Anda hadapi…:”
You don’t own “web3.”
— jack (@jack) December 21, 2021
The VCs and their LPs do. It will never escape their incentives. It’s ultimately a centralized entity with a different label.
Know what you’re getting into…
VC = Venture Capital, LC = Limited Partner.
Author di Bitcoin Magazine, Namcios. merinci konsep Web5 dalam serangkaian tweet yang menggambarkan beberapa Komponen Perangkat Lunak yang bekerjasama untuk meningkatkan Pengalaman Pengguna, dan memungkinkan Manajemen Identitas terdesentralisasi.
1/ Jack Dorsey’s @TBD54566975 unit has just announced it is building “Web5”.
— Namcios (@namcios) June 10, 2022
This new decentralized web leverages #Bitcoin to put users back in control of their data and identity - once and for all.
Here’s a thread with all you need to know 🧵… pic.twitter.com/TpW8OvuyKX
Detail Penjabaran Namcios merujuk ke Artikelnya di Bitcoin Magazine :
Web5 didasarkan pada asumsi bahwa Web3, gagasan membangun web terdesentralisasi dengan Teknologi Blockchain dan Kripto memiliki niat yang benar tetapi menggunakan alat yang salah.
Web5 memanfaatkan Bitcoin, Jaringan Moneter terdesentralisasi dan sejumlah besar Teknologi Ilmu Komputer yang baik untuk menciptakan Ekosistem Identitas terdesentralisasi yang baru, Penyimpanan Data, dan Aplikasi di mana Pengguna mengendalikan Informasi Pribadi mereka.
Perkembangan yang cukup terdesentralisasi di internet selama beberapa dekade terakhir seperti BitTorrent dan Tor telah menunjukkan bahwa Teknologi Blockchain bukanlah komponen yang diperlukan untuk desentralisasi.
Sebaliknya, Blockchain hanya terbukti diperlukan untuk tujuan yang sangat spesifik, mengurangi masalah Pengeluaran Ganda agar berhasil membawa uang peer-to-peer ke dunia Digital dengan Bitcoin.
Web5 TBD terdiri dari Komponen dan Layanan Perangkat Lunak seperti Decentralized Identifiers (DID), Decentralized Web Node (DWN), Self-Sovereign Identity Service (SSIS), dan Self-Sovereign Identity Software Development Kit (ssi-sdk).
Komponen-komponen ini memungkinkan Pengembang untuk Fokus dalam membangun Pengalaman Pengguna sambil lebih mudah mengaktifkan Identitas Terdesentralisasi dan Penyimpanan Data dalam Aplikasi.
Decentralized Identifiers
Komponen DID Web5 memanfaatkan ION, Jaringan DID lapis kedua yang terbuka, Publik, dan tanpa izin, yang berjalan di atas Blockchain Bitcoin.
Ini didasarkan pada Protokol Deterministic Sidetree yang tidak memerlukan Token Khusus, Validator tepercaya, atau Mekanisme Konsensus tambahan untuk berfungsi.
DID pada dasarnya adalah pengidentifikasi persisten unik global yang tidak memerlukan Otoritas Pendaftaran terpusat, sering dibuat, dan didaftarkan secara kriptografis.
Ini terdiri dari String Uniform Resource Identifier (URI) unik yang berfungsi sebagai ID dengan Metadata Public Key Infrastructure (PKI) tambahan yang menjelaskan Kunci Kriptografi dan nilai PKI mendasar lainnya, yang terkait dengan Pengidentifikasi unik, yang dikendalikan Pengguna dan berdaulat dalam sebuah Target Sistem seperti Blockchain Bitcoin.
ION hanya mengizinkan DID untuk dinonaktifkan oleh pemiliknya, karena itu tahan terhadap sensor, dan mencakup kemampuan Registri untuk mendukung Pengelola Paket dan Toko Aplikasi yang terdesentralisasi.
Jaringan terdesentralisasi secara teori dapat memproses Ribuan Operasi DID perdetik.
Decentralized Web Node
DWN yang dimanfaatkan oleh Web5 adalah Implementasi Referensi dari Spesifikasi Draft DWN Decentralized Identity Foundation.
2 orang dari Block telah berkontribusi pada spesifikasi, yaitu Moe Jangda sebagai kontributor dan Daniel Buchner sebagai editor.
Menurut Spesifikasinya, DWN adalah Mekanisme Penyimpanan Data dan Transmisi Pesan yang dapat dimanfaatkan oleh Peserta untuk menemukan Data Publik atau Pribadi yang terkait dengan DID tertentu.
Ini memungkinkan Interaksi antara Entitas yang berbeda yang perlu memverifikasi Identitas satu sama lain untuk mentransfer Informasi satu sama lain.
“Decentralized Web Node adalah konstruksi Datastore seperti mesh yang memungkinkan Entitas untuk mengoperasikan beberapa Node yang disinkronkan ke keadaan yang sama di satu sama lain, memungkinkan Entitas pemilik untuk mengamankan, mengelola, dan mentransaksikan data mereka dengan orang lain tanpa bergantung pada lokasi atau penyedia infrastruktur, antarmuka, atau mekanisme perutean tertentu,” sesuai spesifikasi.
Tujuan TBD adalah untuk menghasilkan versi pertama dari Draft Spesifikasi saat ini bersama dengan Implementasi Referensi pada 1 Juli 2022.
Kontribusi dari Komunitas Pengembangan dipersilakan. Pengembang yang tertarik dapat mengirimkan Proposal sebagai Pull Request ke GitHub Repository. masalah juga dapat dikirimkan pada GitHub Repository yang sama.
Self-Sovereign Identity Service
SSIS Web5 adalah Layanan Web yang membungkus ssi-sdk.
SSIS berinteraksi dengan Standar seputar Credentials yang dapat diverifikasi, Pencabutan Credentials, meminta Credentials, bertukar Credentials, skema data untuk Credentials, dan data lain yang dapat diverifikasi, pengiriman pesan menggunakan DWN, dan penggunaan DID.
“Dengan menggunakan Standar inti ini, SSIS memungkinkan Fungsionalitas yang kuat untuk memfasilitasi semua interaksi yang dapat diverifikasi seperti membuat, menandatangani, menerbitkan, mengkurasi, meminta, mencabut, menukar, memvalidasi, memverifikasi Credentials dalam berbagai tingkat Kompleksitas,” perhalaman webnya.
Self Sovereign Identity SDK
ssi-sdk merangkum Standar yang terkait dengan Self-Sovereign Identity..
“Ssi-sdk bermaksud untuk menyediakan Fungsionalitas yang Fleksibel berdasarkan seperangkat Primitif berbasis Standar untuk membangun Aplikasi Identitas terdesentralisasi secara Modular, dengan ketergantungan terbatas antar komponen,” perhalaman webnya.
UPDATE PDF WEB5 :
HARGA BITCOIN SAAT INI :
HARGA ETHEREUM SAAT INI :
Tertarik untuk memiliki Bitcoin atau Ethereum ? Anda bisa membelinya di Binance, Tokocrypto, dan Indodax, 3 Bursa Kripto yang saat ini paling banyak digunakan oleh Investor / Trader di Indonesia.
Atau tertarik untuk Trading Aset Kripto ? silahkan cek DISINI.