Survey dilakukan oleh Block Inc (sebelumnya Square), Layanan Keuangan Amerika dan Perusahaan Pembayaran Digital di San Francisco, California. bermitra dengan Wakefield Research untuk mensurvei 9.500 orang 18+ di 14 negara di seluruh Amerika, EMEA (Europe, the Middle East and Africa), dan APAC (Asia Pacific), 2.375 di Amerika, 4.360 di EMEA, dan 2.860 di APAC.
Survei menemukan bahwa orang-orang berpendapatan di bawah rata-rata lebih sering menggunakan Bitcoin sebagai cara untuk mengirim uang, membeli barang dan layanan. dibandingkan dengan yang berpendapatan di atas rata-rata.
Negara dengan PDB perkapita yang lebih rendah dan pangsa yang lebih tinggi memiliki tingkat yang lebih tinggi dalam pembelian barang, layanan dan pengiriman uang menggunakan Bitcoin.
Orang-orang setuju bahwa Bitcoin adalah alasan yang bagus sebagai Perlindungan melawan Inflasi.
Dan Penelitian Internal Cash App (Aplikasi milik Block Inc), menunjukkan bahwa pelanggan yang berbasis di AS yang pernah mengirim uang ke seseorang di luar AS (melalui layanan lain) jauh lebih banyak melihat alasan untuk membeli Kripto dibandingkan yang tidak mengirim uang ke luar negeri.
Dan menariknya, Survei ini menunjukkan jika dibandingkan pria, wanita yang membeli Bitcoin cenderung karena alasan berbasis Utilitas.
Ini memperkuat Prediksi Tim Draper, silahkan baca juga : Selanjutnya, Wanita yang akan memicu kenaikan Bitcoin.
47% wanita melihat Bitcoin memiliki prospek yang lebih baik untuk membeli barang dan layanan sebagai alasan yang baik untuk membeli , dibandingkan dengan 34% pria.
Dan 47% wanita melihat Bitcoin memiliki prospek yang lebih baik untuk mengirim uang kepada orang lain, dibandingkan dengan 27% pria.
Orang yang memahami atau memiliki pengetahuan terhadap Kripto sangat positif terhadap masa depan Bitcoin.
Kaum Millennials adalah yang paling Optimis dan Generasi Baby Boomers lebih sedikit, namun tidak drastis.
Nigeria, India, Vietnam, dan Argentina adalah Negara dengan tingkat Optimisme tertinggi terhadap Bitcoin.
Terkait : Afrika memiliki Potensi untuk menjadi Pusat Kripto
Orang dengan Pendapatan lebih tinggi lebih Optimis dibandingkan yang berpenghasilan rendah (46% vs. 37%), dan ini benar di setiap daerah.
Menariknya, meskipun kesenjangan Optimisme antara Responden berpenghasilan tinggi dan rendah adalah yang terkecil di Amerika, kesenjangan Optimisme itu hilang sepenuhnya jika anda menghapus orang-orang yang mengatakan mereka tidak tahu apa-apa tentang Kripto.
Kekuatan dari mulut ke mulut berperan di sini, orang yang tidak memiliki Bitcoin yang secara pribadi mengenal seseorang yang memiliki bitcoin, 73% mengatakan mereka agak atau sangat kemungkinan akan membeli Bitcoin dalam 12 bulan ke depan.
Dibandingkan dengan 37% yang tidak mengenal seseorang yang memiliki Bitcoin.
Kurangnya pengetahuan menjadi alasan orang tidak membeli Bitcoin.
41% dari mereka yang memiliki pengetahuan terhadap Kripto, mengatakan mereka sangat mungkin akan membeli Bitcoin, dibandingkan dengan 7,9% dari mereka yang tidak mengerti Kripto.
Bitcoin adaah yang paling Menonjol
Kesadaran akan bitcoin lebih tinggi dibandingkan Aset Kripto lain, sejauh ini dengan 88% orang dewasa disurvei telah mendengar tentang Bitcoin secara khusus.
Millennials & Baby Boomers memiliki tingkat tertinggi di 92,5% dan 89,2%.
Kripto berikutnya adalah Ethereum di 43%.
File Survei : https://block.xyz/2022/btc-report.pdf
HARGA BITCOIN SAAT INI :
HARGA ETHEREUM SAAT INI :
Tertarik untuk memiliki Bitcoin atau Ethereum ? Anda bisa membelinya di Binance, Tokocrypto, dan Indodax, 3 Bursa Kripto yang saat ini paling banyak digunakan oleh Investor / Trader di Indonesia.
Bursa Kripto lainnya silahkan lihat DISINI