Tiongkok tampaknya sangat Agresif untuk memperluas Cakupan Mata Uang Digital Bank Sentral (CBDC), yang terlihat dari hadirnya Layanan Pembayaran Yuan Digital pada Transportasi Kereta bawah tanah di Beijing.
Penumpang dapat mengakses 24 jalur kereta dan 4 stasiun kereta memakai yuan digital yang dikenal dengan e-CNY.
Layanan baru ini hanya tersedia bagi nasanah yang memiliki rekening bank di Industrial and Commercial Bank of China (ICBC), bank besar yang terlibat dengan uji coba CBDC Tiongkok.
Nasabah harus mengunduh aplikasi di ponsel yang tertaut dengan rekening bank untuk mengakses layanan ini.
Kanal berita Sina Finance melansir, Suzhou adalah kota pertama di Tiongkok yang menerima pembayaran e-CNY untuk kereta bawah tanah.
Sementara itu, Chengdu, ibu kota Provinsi Sichuan di Tiongkok bagian Barat Daya telah selesai membangun konstruksi sistem dan uji coba awal bagi penerapan yuan digital untuk kendaraan umum, yang dimana warga Chengdu bisa memakai dompet yuan digital pada ponsel untuk membayar bis dan kereta bawah tanah.
Beijing telah menjadi pusat utama bagi uji coba yuan digital Tiongkok dengan adanya serangkaian pemaduan e-CNY dan program terkait.
Pada pertengahan Juni lalu, ICBC cabang Beijing mendirikan lebih dari tiga ribu ATM yuan digital agar publik dapat melakukan penyetoran dan penarikan mata uang digital tersebut.
Agricultural Bank of China (ABC) yang terlibat di uji coba CBDC juga turut serta dengan mendirikan lebih dari 10 ATM yuan digital di Wangfujing, sebuah tujuan wisata belanja di ibu kota Tiongkok tersebut.
Sebelumnya juga, Pengawas dan Administrasi Keuangan Lokal Beijing mengumumkan rencana untuk mendistribusikan yuan digital sebanyak US$6,2 juta ke warga Beijing.