Seiring dengan Harga Energi yang semakin tidak terkendali di Eropa, para penambang Bitcoin telah menemukan Solusi Kreatif untuk mendaur ulang panas yang dihasilkan dengan memecahkan Blok Bitcoin yang valid.
Dilansir dari Cointelegraph, Jumat 18 Februari 2022, sementara penambang sedang mengeringkan kayu dari pabrik kayu lokal di Norwegia, di seberang Laut Utara di Belanda seorang penambang sedang memanaskan rumah kaca untuk menanam hasil bumi dan limbah panas "bunga Bitcoin".
Dalam kemitraan yang saling menguntungkan antara petani Belanda dan penambang Bitcoin, Bitcoin Bloem menambang Bitcoin sekaligus menanam bunga di rumah kaca di provinsi Brabant Utara, tenggara Rotterdam.
Cara kerjanya: Bitcoin Bloem menambang Bitcoin di rumah kaca seorang petani dan membayar tagihan listrik. petani mendapat panas gratis untuk menanam tanaman mereka. maka hasilnya akan menjadi ramah iklim.
Bert de Groot, pendiri Bitcoin Bloem, mengatakan: bahwa operasi tersebut mengurangi penggunaan gas alam dalam proses pertumbuhan rumah kaca karena panas penambang Bitcoin menggantikan pemanas gas yang berpolusi.
Menggunakan penambang Bitcoin untuk pemanasan akan menghemat uang petani dan Bitcoin Bloem. Bagi petani, panas penambang masuk akal karena harga gas alam telah melonjak. dan untuk Bitcoin Bloem, mereka mendapat akses ke listrik yang lebih murah.
Ketika ditanya apakah Belanda dapat menyambut lebih banyak penambang Bitcoin di masa depan, de Groot mengatakan bahwa negara itu dapat menjadi lokasi yang optimal untuk penambangan Bitcoin.
Sebagian besar pusat data raksasa teknologi berskala besar berlokasi di Belanda, seperti Google dan Facebook, karena terdapat banyak air pendingin dan listrik murah untuk Operasi Skala Besar."
HARGA BITCOIN SAAT INI :
Tertarik untuk memiliki Bitcoin ? Anda bisa membelinya di Binance, Tokocrypto, dan Indodax, 3 Bursa Kripto yang saat ini paling banyak digunakan oleh Investor / Trader di Indonesia.
Bursa Kripto lainnya silahkan lihat DISINI